KABUPATEN
BANYUWANGI -
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meresmikan Wisma Aryasatya
SMAN 2 Taruna Bhayangkara Banyuwangi serta tiga asrama dan ruang makan
SMAN 1 Taruna Madani Pasuruan Minggu (11/2).
Peresmian wisma SMAN 2
Taruna Bhayangkara Provinsi Jawa Timur di Banyuwangi ditandai dengan penekanan
sirine, tanda tangan prasasti dan pengguntingan untaian melati oleh Gubernur
Khofifah yang didampingi Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, Kepala Dinas Pendidikan
Provinsi Jatim Aries Agung Paewai dan Kepala SMAN 2 Taruna Bhayangkara Slamet
Riyadi.
Sementara tiga asrama SMAN 1
Taruna Madani Provinsi Jawa Timur di Pasuruan yang diresmikan oleh
Gubernur Khofifah antara lain, Asrama Laut Natuna, Asrama Laut Jawa, dan Asrama
Laut Arafura.
Dalam sambutannya, Gubernur
Khofifah mengatakan, semua warga di negeri ini dan elemen serta sektor bersiap
menyambut Indonesia emas 2045. Salah satunya menyiapkan generasi emas melalui
lembaga pendidikan berkualitas.
"Anak-anak SMA mulai kelas
X, XI dan XII merupakan generasi very very important person bagi negeri
ini. Maka, jaga karakter, intelektual, kapasitas sosial, kualitas, integritas
dan menjaga NKRI sebagai jati diri bagi para siswa siswi," ujarnya.
"Siapkan diri menyambut
Indonesia Emas 2045. Mari dedikasikan kapasitas yang kalian miliki untuk bangsa
Indonesia dalam menyambut Indonesia Emas 2045. Harapannya ketika nanti
lulus yang sudah Bintara insyaallah menjadi perwira, yang perwira menjadi
jenderal, yang profesional bisa sukses dan yang sukses di perguruan tinggi bisa
menjadi guru besar." jelasnya memambahkan.
Lebih lanjut, agar cita-cita
Indonesia emas 2045 tercapai, Gubernur Khofifah meminta seluruh stakeholder
melakukan sinergitas satu sama lain. Ia juga berpesan kepada kepala sekolah
agar terus mendedikasikan diri untuk anak-anak peserta didik yang merupakan
generasi Indonesia emas.
"Mudah-mudahan memberikan
peningkatan dalam hal konsolidasi kepemimpinan berkarakter dalam
menyiapkan anak-anak menjadi pribadi dan pemimpin yang tangguh saat Indonesia
emas 2045," tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas
Pendidikan Provinsi Jatim Aries Agung Paewai mengucapkan terima kasih atas
atensi Gubernur Khofifah di akhir masa jabatannya yang luar biasa di bidang
pendidikan. Ia menyebut, Khofifah sangat perhatian kepada SMA berbasis boarding
school, serta SMA dan SMK Negeri dalam meningkatkan kualitas pendidikan di
Jatim.
"Para kepala sekolah dan guru mari kita dukung inisiatif Gubernur tentang mutu kualitas guru dan murid untuk memacu diri agar Jatim menjadi kiblat pendidikan yang maju dan terus meningkat," pungkasnya. (hpo)