SIDOARJO - Komite Olah raga Masyarakat Indonesia (KORMI) Jawa Timur berkolaborasi dengan Lions Club Internasional dan bekerja sama dalam hal kegiatan sosial sekaligus membangun kesehatan serta kebugaran masyarakat.
Kerjasama disampaikan melalui pertemuan yang dihadiri Ketua KORMI Jatim, Hudiyono bersama Gubernur Distrik 307 B2 Indonesia Lions Club Internasional, FX Teguh Kinarto di Sidoarjo, Jumat (22/12/2023).
Terima Kasih kepada Bapak Teguh Kinarto yang memberikan kepercayaan kepada kami bersama jajaran KORMI Jawa Timur untuk bisa bersinergi dan kolaborasi bersama Lions Club Indonesia. KORMI sudah terbentuk di seluruh provinsi di Indonesia, sehingga ke depan semoga bisa lebih diperkuat,” kata Hudiyono.
Pria yang akrab disapa Cak Hud ini menjelaskan, kegiatan KORMI dan Lions Club hampir sama yakni berbasis sosial. KORMI juga secara regulasi telah diperkuat dengan masuk di dalam UU No 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan dan masuk dalam program DBON (Desain Besar Olahraga Nasional).
Seperti kita ketahui bersama, Lions Club telah terbentuk di Indonesia pada tahun 1969. Lions Club menjadi organisasi atau kumpulan dari orang-orang yang ingin berbuat sesuatu untuk Kemanusiaan, tanpa mengharapkan imbalan, tanpa membedakan agama, tanpa membedakan bangsa dan tanpa membedakan derajat. Tujuan Lions Club lebih pada kegiatan kemanusiaan dan pengabdian dengan tetap mengedepankan kepentingan atau keamanan bangsa tanpa mengharapkan keuntungan apapun dari bakti yang diberikan.
Sementara KORMI, lanjut Cak Hud, menjadi organisasi olahraga masyarakat di Indonesia yang juga mengedepankan kegiatan sosial dalam membangun kesehatan dan kebugaran masyarakat. Dengan slogan atau salam, sehat bugar gembira luar biasa, KORMI terus berupaya memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat menuju Indonesia Bugar 2045.
Teguh menilai KORMI dengan salam, sehat bugar gembira luar biasa memberikan semangat untuk bisa sukses dan sehat bersama. “Kalau sukses tapi tidak sehat juga sia-sia. Namun sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat untuk manusia yang lain. KORMI yang diberikan kesehatan lahir semoga bisa diisi kegiatan sosial. Bisa dengan berbagi makanan atau periksa kesehatan gratis,” pungkas Teguh. (mn)