Ngawi - Gebyar Hari Santri nasional diperingati setiap tanggal 22 Oktober dan Kirab santri sarungan selalu menjadi puncak peringatan hari Santri di Kabupaten Ngawi. Kirap santri diberangkatkan langsung oleh Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono, ST. Yang diikuti perwakilan sekolah terutama dalam lingkup kota. Pawai ini sebagai cermin untuk para generasi penerus.
Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono, ST sampaikan kalau santri dulu yang dibawa bambu runcing, namun sekarang adalah buku dan kitab, maka untuk para generasi sekarang harus mengisi pembangunan. Membaca dan menempuh ilmu setinggi-tingginya, agar mempunyai SDM yang mumpuni, suatu saat menjadi seorang pemimpin yang bisa membijaki, cerdas dan amanah yang didasari dari keimanan yang kuat.
Di akhir pawai diramaikan panggung gembira dari Satpol PP berbagi hadiah kecil dan himbaun tentang undang-undang cukai. Disampaikan oleh tim bea cukai Madiun. Agar pengguna rokok atau pedagang rokok memahami atas undang-undang yang berlaku. Bagaimanapun juga kita hidup di negara hukum. Semua harus mematuhi dan menjalankan aturan yang ada.
Maka di sela kegiatan melalui Satuan Polisi Pramong Praja Kabupaten Ngawi yang pada tahun ini bertugas penegak undang-undang cukai, oleh karena itu Rahmat Didik Purwanto sebagai Kepala Satpol PP mensosialisasi peraturan perundang-undangan tentang Cukai Ditengah-tengah agenda kirap santri, karena disitu banyak ngumpulnya masyarakat.
Adapun yang dilakukan yaitu sosialisasi Gempur Rokok Ilegal dengan tujuan memberikan pengetahuan kepada warga masyarakat berkaitan dengan penerimaan pajak negara dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) . Dengan banyaknya peserta yang hadir diharapkan masyarakat tau pentingnya menekan peredaran rokok ilegal, agar pendapatan negara semakin bertambah.
Dan manfaat dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) pengalokasiannya turut bisa dirasakan masyarakat, yaitu di Bidang Kesejahteraan, Bidang Penegakan Hukum dan Bidang Kesehatan Masyarakat. Untuk itu diharapkan masyarakat yang luas mengerti akan pentingnya menekan penyebaran rokok ilegal di negara kita. (Fz/Sr)