Surabaya- Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus melakukan sosialisasi kepada para pedagang Pasar Turi yang ada di Tempat Penampungan Sementara (TPS). Bukan sekedar sosialisasi, pemkot melalui Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan (Dinkopdag) Kota Surabaya juga memberikan fasilitas angkutan mobil, untuk memindahkan barang dagangan ke dalam Pasar Turi Baru.
Sekretaris Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan Moch Awaludin Arief mengatakan, sosialisasi ke 157 pedagang TPS Pasar Turi ini berlangsung sejak Jumat (18/3/2022). Tujuan dari sosialisasi ini adalah agar para pedagang TPS Pasar Turi bisa segera memindahkan barang dagangannya ke dalam Pasar Turi Baru.
"Kami sebelumnya sudah memberitahu pedagang TPS Pasar Turi baru melalui surat edaran, agar segera memindahkan barang dagangannya. Karena di tanggal 21 Maret 2022 rencananya akan dilakukan pembongkaran TPS, maka dari itu kita fasilitasi transportasinya supaya cepat," kata Awaludin saat ditemui di lokasi TPS Pasar Turi, Minggu (20/3/2022).
Awaludin menjelaskan, sejak tiga hari lalu sudah ada tiga unit mobil bak terbuka (Pick up) yang disediakan untuk pedagang TPS Pasar Turi. Bukan hanya mobil pick up, Dinkopdag Surabaya juga menyediakan karung yang digunakan untuk mengemasi barang dagangan para pedagang TPS Pasar Turi.
"Jadi, kami bukan hanya mengingatkan, dalam sosialisasi ini kami siap memberikan bantuan fasilitas angkutan dan 1000 karung untuk berkemas hari ini. Ribuan karung itu langsung ludes," jelas Awaludin.
Di lokasi TPS Pasar Turi tampak beberapa pedagang mulai berkemas, ada juga yang masih baru persiapan untuk berpindah ke Pasar Turi Baru. Menurut Awaludin, sebagian pedagang yang belum pindah ke Pasar Turi Baru itu disebabkan belum menerima kunci di stan yang baru.
Awaludin menyampaikan, belum diterimanya kunci dari PT Gala Bumi Perkasa itu karena ada beberapa pedagang yang baru membayar stan 20 persen dan baru mendaftar pada pekan lalu. Rencananya, PT Gala Bumi Perkasa selaku investor akan menyerahkan kunci stan yang baru kepada para pedagang secara keseluruhan di hari ini (20/3).
"Informasi dari PT Gala Bumi Perkasa, hari ini akan dilakukan penyerahan kunci stan yang baru kepada para pedagang yang belum menerima. Diharapkan, hari ini seluruh pedagang bisa segera berkemas dan memindahkan barangnya dagangannya ke Pasar Turi Baru," ujarnya.
Awaludin memastikan, Pasar Turi Baru sudah bisa ditempati dan pedagang dapat memindahkan barang-barangnya. Pemindahan lokasi dari TPS ke Pasar Turi Baru ini sudah lama dinanti-nanti oleh para pedagang, ia yakin fasilitas yang ada di stan baru sudah siap.
"Perbaikan dan pengecekan fasilitas kita lakukan secara berkala. Terakhir, ada beberapa yang belum selesai, seperti lantai yang pecah, itu kita lakukan perbaikan. Ada beberapa yang sudah kita perbaiki, seperti toilet, lantai, dan masih banyak lainnya, sampai saat ini kesiapannya sudah 95 persen," ungkapnya.
Salah satu pedagang, Arifin tampak sibuk berkemas memindahkan barang dagangannya ke dalam stan di Pasar Turi Baru. Ia mengaku, sudah mempersiapkan diri untuk pindah ke stan barunya di Lantai 1 Pasar Turi Baru dari kemarin, setelah menerima sosialisasi dari Pemkot Surabaya.
"Sudah dari kemarin, kami melakukan persiapan. Rencananya nanti bareng-bareng pindahannya dengan teman-teman pedagang yang lain," ujar pedagang seragam sekolah tersebut.
Selain itu Arifin, ada Ahkyan yang sudah memindahkan barang dagangannya ke dalam Pasar Turi Baru. Pedagang seragam dinas TNI/Polri di lantai 1 Pasar Turi Baru itu mengaku, sudah menerima sosialisasi rencana pemindahan sejak dua hari lalu. Oleh karena itu, saat ini dia mulai menata barang dagangannya di stan yang baru.
"Besok, katanya disuruh bersih semua yang di TPS. Makanya saya pindahkan semua ke Pasar Turi Baru. Infonya besok ada Pak Wali Kota (Eri Cahyadi) datang mau meresmikan ini (Pasar Turi Baru)," pungkasnya. (Ham)