BATULICIN - Fraksi Amanat Nasional Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
(DPRD) Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) melalui juru bicaranya di forum
Rapat Paripurna mengingatkan pihak exekutif agar lebih meningkatkan
profesionalisme dan integritasnya dalam menjalankan roda pemerintahan
agar supaya kualitas kesejahteraan masyarakat Tanah Bumbu bisa lebih
ditingkatkan.Hal ini disampaikan H. Fawahisa Mahabbatan disaat
menyampaikan Pemandangan Umum Fraksi - fraksi terhadap RAPBD tahun
anggaran 2021 digelar Selasa (09/11/2021).
Fraksi amanat Nasional
melihat bahwa pungsi alokasi maupun pungsi stabilitas harus
mencerminkan kondisi yang ideal dimana proporsi dari belanja langsung
dan tidak langsung dapat mendekati angka 60 persen dan 40 persen, bahkan
akan menuju propirsi 70 Persen berbanding 30 persen. Selain itu Tanah bumbu juga memiliki Pegawai yang cukup banyak, sehingga menuntut alokasi belanja yang cukup besar.
Kendati
demikian , Fraksi Amanat Nasional memberikan apresiasi kepada Bupati
atas kerja keras seluruh jajaran Pemkab Tanbu . Kerena RAPBD tahun 2022
bisa terselesaikan. "Kami menyadari itu bukan hal mudah dalam membuat perencanaan dan kebijakan yang menyangkut hajat hidup orang banyak ."katanya.
Pendapatan daerah merupakan salah satu indikator keberhasilan, khususnya terkait dalam pembiayaan pembangunan. "Keuangan
daerah dalam memungut pajak secara limitatif telah ditetapkan
berdasarkan undang undang 28 tahun 2009 tentang retribusi daerah dan
peraturan Kabupaten Tanah Bumbu tentang pajak daerah,"bebernya
Sementara
yang memimpin rapat paripurna DPRD Tanbu di pimpin oleh wakil Ketua
H.Agoes Rahmayadi dan dihadiri oleh Sekda Tanbu H. Ambo Sakka serta
Kepala SKPD. (faris)