BATULICIN -Berlangsung selama lima hari (27 hingga 31 ) Januari 2021 Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XVII tingkat Kabupaten Tanahbumbu yang dilaksanakan di Kecamatan Simpang Empat akhirnya resmi ditutup.
Penutupan kompetisi syiar Agama Islam itu, ditutup langsung Bupati Tanahbumbu H Sudian Noor. Hadir dalam acara penutupan turut dihadiri Wakil Bupati H Ready Kambo. Penutupan ditandai dengan pengumuman pemenang dari berbagai lomba, khususnya untuk Kecamatan Simpang Empat ditempatkan sebagai juara umum MTQ Nasional ke XVII tahun 2021.
Dalam sambutannya Bupati menyampaikan. Pelaksanaan MTQ boleh sukses dan selesai dilaksanakan, namun semangat Qu’rani, harus senantiasa dipandang sebagai kebutuhan hidup bagi setiap umat muslim.
Kemudian lanjutnya,semangat untuk membaca, menghayati dan mengamalkan ajaran Al Qur'an, dalam kehidupan sehari-hari, jangan pernah berhenti, apalagi hanya tumbuh dan layu untuk semusim.
"Kami tentu sangat berharap kepada kita semua, agar dapat menjaga dan memiliki tanggung jawab besar, untuk setiap penyelenggaraan Musabaqoh Tilawatil Qur'an, mampu memberi bekas dan pengaruh positif di masyarakat. Sehingga penghayatan dan cinta mendalam terhadap Al Qur’an, selalu mengiringi dan menuntun setiap langkah dalam kehidupan kita sehari-hari."ucapnya.
Dalam kesempatan itu pula H. Sudian Noor turut memberikan semangat kepada peserta meskipun belum berhasil menunjukan prestasinya.
"Melalui penutupan ini saya mengajak kepada semua peserta teruslah berlatih dan memacu diri untuk berprestasi di kesempatan yang akan datang. Kepada seluruh masyarakat, panitia pelaksana, jajaran dewan hakim dan pihak-pihak pendukung lainnya, yang telah bekerja maksimal, meskipun ditengah situasi pandemi dengan segala keterbatasan, kami atas nama pemerintah daerah, tak lupa mengucapkan ribuan terimakasih. "pungkasnya.(faris)
Dalam sambutannya Bupati menyampaikan. Pelaksanaan MTQ boleh sukses dan selesai dilaksanakan, namun semangat Qu’rani, harus senantiasa dipandang sebagai kebutuhan hidup bagi setiap umat muslim.
Kemudian lanjutnya,semangat untuk membaca, menghayati dan mengamalkan ajaran Al Qur'an, dalam kehidupan sehari-hari, jangan pernah berhenti, apalagi hanya tumbuh dan layu untuk semusim.
"Kami tentu sangat berharap kepada kita semua, agar dapat menjaga dan memiliki tanggung jawab besar, untuk setiap penyelenggaraan Musabaqoh Tilawatil Qur'an, mampu memberi bekas dan pengaruh positif di masyarakat. Sehingga penghayatan dan cinta mendalam terhadap Al Qur’an, selalu mengiringi dan menuntun setiap langkah dalam kehidupan kita sehari-hari."ucapnya.
Dalam kesempatan itu pula H. Sudian Noor turut memberikan semangat kepada peserta meskipun belum berhasil menunjukan prestasinya.
"Melalui penutupan ini saya mengajak kepada semua peserta teruslah berlatih dan memacu diri untuk berprestasi di kesempatan yang akan datang. Kepada seluruh masyarakat, panitia pelaksana, jajaran dewan hakim dan pihak-pihak pendukung lainnya, yang telah bekerja maksimal, meskipun ditengah situasi pandemi dengan segala keterbatasan, kami atas nama pemerintah daerah, tak lupa mengucapkan ribuan terimakasih. "pungkasnya.(faris)