Surabaya- Walikota Surabaya Tri Rismaharini, Rabu ( 9/ 12/2020) melakukan pencoblosan di TPS 01, di Perumahan Taman Pondok Indah Surabaya. Usai mencoblos Wali Kota Surabaya ini, sempat memberikan keterangan soal, dirinya yang pernah ditawari menjadi salah satu Menteri di Kabinet Indonesia Maju, era Presiden Joko Widodo.
Disinggung terkait dirinya, yang pernah ditawari oleh Presiden Joko Widodo.
"Nanti lah ya teman-teman. Aku dulu ditawari ya waktu sama pak Bambang DH, aku minta jadi Kepala Dinas Pendidikan, ya mana mungkin insinyur Kepala Dinas Pendidikan kan, tapi aku bilang kenapa? Karena disitulah kita bisa merubah, memang lama hasilnya tapi itu akan dimulai dari pendidikan," papar Risma.
Menurut Risma, jika nantinya ia turun dari Kursi Wali Kota Surabaya.Ia kemungkinan besar akan membuka usaha.
"Saya belum tau, yang jelas aku enggak merencanakan untuk apapun, karena bagi saya jabatan itu amanah dan gak boleh diminta. Jadi saya enggak merencanakan apa pun, tapi saya punya rencana untuk kegiatan-kegiatan saya," jelasnya.
Selain berencana menjalankan bisnisnya, dia mengaku dapat tawaran mengajar di salah satu perguruan.
"Pertama, saya akan coba berbisnis, kedua ada beberapa perguruan tinggi meminta saya menjadi pengajar. Bikin usaha, ya macem-macem namanya juga usaha. Apa aja pokoknya bisa saya ambil," ungkapnya.
Saat ditanya perihal berangkat ke Jakarta, seperti yang sempat dilontarkan DPD PSI Surabaya, Risma hanya menjawab singkat. "Gimana maksudnya? Apa aku coba jualan di Jakarta gitu ta?" ungkap Risma sambil tertawa. ( Ham)