MADIUN - Miris, tidak saja dihantui merebaknya pandemi covid 19 yang saat masih belum juga hilang, Hadi sukarno salah satu petani jagung yang ada di kecamatan Balerejo Kabupaten Madiun ini harus berjuang melawan hama ulat yang saat ini tengah menyerang tanaman jagungnya.
Lahan sekitar 1 hektar miliknya yang ia tanami jagung , saat ini tengah dirusak oleh hama ulat. Hama ulat tersebut memakan pucuk batang tanaman dan daunnya yang menyebar diseluruh tanaman jagungnya. Sejak usia tanaman jagung miliknya berumur 10 hingga 15 hari, hama ulat tersebut sudah muncul hingga tak bisa disulam lagi. Hama ulat tersebut secara merata saat ini merusak diseluruh tanaman jagung miliknya.
Tak pelak, Hadi sukarno harus siap siap menanggung kerugian besar akibat tanaman jagungnya gagal tumbuh atau kerdil serta daunnya rusak. Hadi sukarno hanya bisa menanggulangi hama ulat tersebut dengan cara melakukan penyemprotan ,namun ternyata juga tidak mempan. Hama ulat tersebut biasanya muncul pada malam hari disaat cuaca dingin.
Modal jutaan rupiah yang sudah ia keluarkan ,hampir dipastikan akan hilang karena gagal panen. Tidak hanya lahan jagung miliknya yang diserang hama ulat , tanaman jagung dilahan orang lainpun tak luput ikut diserang.