Surabaya- Ketua Asprov
PSSI Jawa Timur, memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kota Surabaya atas
andil besarnya dalam mewujudkan Indonesia menjadi tuan rumah putaran final FIFA
WORLD CUP U-20 pada tahun 2021 mendatang.
Ketua Asprov PSSI
Jatim, Ahmad Riyadh mengatakan, Kota Surabaya berperan sangat besar untuk
mewujudkan indonesia menjadi tuan rumah FIFA WORLD CUP U-20 pada tahun 2021
mendatang.
"Saya memberikan
apresiasi kepada kota Surabaya, karena dari sejumlah daerah yang diajukan untuk
proses bidding kemarin, PSSI hanya melihat kota Surabaya yang mampu menyiapkan
13 item dokumen yang dibutuhkan dalam waktu satu hari saja. Sehingga PSSI
merasa sangat terbantu dengan kesiapan kota Surabaya ini.” papar pria yang juga
menjadi angota EXCO PSSI.
Termasuk, lanjut Ahmad
Riyadh, infrastruktur penunjang seperti lapangan untuk latihan dan
prasarana lainnya untuk gelaran FIFA WORLD CUP U-20 pada tahun 2021 nanti, juga
telah disiapkan oleh kota Surabaya.
Dia menyampaikan
ucapan terima kasihnya kepada Walikota Surabaya Tri Rismaharini yang membantu
secara All Out, hingga akhirnya FIFA menunjuk Indonesia sebagai pelaksana
putaran final FIFA WORLD CUP U-20 pada tahun 2021 mendatang.
Menurutnya, masalah
bau sampah bisa diatasi dengan teknologi pengolahan sampah modern yang dimiliki
oleh kota Surabaya, sehingga permasalahan bau sampah ini bisa diatasi dan tidak
akan mengganggu saat pertandingan digelar di Gelora Bung Tomo Surabaya.
"Itu sudah
dibuktikan dengan pertandingan persahabatan antara Timnas Indonesia U-19 yang
menjamu Timnas China U-19 di Gelora Bung Tomo Surabaya, pada 18 Oktober
2019 yang lalu yang berhasil digelar dengan sukses, tanpa ada keluhan bau
sampah dari tim tamu," ungkapnya.
Ia menambahkan, dengan
segala macam persiapan yang ditunjukan oleh Pemerintah Kota Surabaya tersebut,
maka kota Surabaya siap untuk menjadi salah satu venue FIFA WORLD CUP U-20 pada
tahun 2021 mendatang.( Ham)