TULUNGAGUNG - Warga Rt 04 dan RT 05 / RW 03
jalan Sultan Agung gang ; IV Desa Ketanon Kecamatan Kedungwaru tolak
saluran irigasi. Warga kecewa yang di undang setiap rapat hanya Rt / Rw
dan lagi jalan di sepanjang Sultan Agung tidak pernah banjir air cepat surut.
Kurangnya komunikasi ke warga Arifin ( moodin ) pelaksana pembangunan bersama
Guntur pj. Sekretaris desa, ( koordinator ) membawa tenaga kerja dari luar
tidak melanjutkan, yang mana warga kaget mendengar ada orang bekerja merekapun
bergegas keluar rumah minta di hentikan penggalian.
Tiga
bulan sebelum Pilkades sudah melaporkan ke pelaksana pembangunan supaya saluran
irigasi di gang ; IV, Rt 04 dan Rt 05 di pending banyak warga yang tidak
setuju. Warga berpesan di dua periode
ini Kades supaya pokus ke jalan paving, sering ngobrol dengan warga bangun
komunikasi dengan baik. Warga bukan menolak dibangunnya saluran irigasi warga
minta supaya transfaran ke masyarakat, “ucap J Minggu( 8/9) ke media ini.
Seperti
saluran yang baru di bangun di depan kajiyono banjir, saluran sekitar masjid
air tidak lancar ini mau di bangun di Rt 04 dan Rt 05 jelas disini warga
menolak selama ini tidak pernah banjir disini, yang perlu di bangun jalan
pemakaman umum sepanjang 300 meter bila
hujan jalan tidak becek, kalau tanahnya milik pengairan tinggal Kemauan
kades mau berusaha apa tidak, kalau kutilan kutilan proyek warga tidak mengurus itu, “imbuhnya.
Warga A
juga tidak setuju di bangun di jalan Sultan Agung jalan tidak pernah banjir,
sekitar pukul 11.00 wib suasana ramai adu
argumen antara warga dengan Arifin dan guntur, sementara bahan bangunan batu,
pasir hampir satu bulan di lokasi, sambung warga T, rencananya saluran irigasi
( got ) di bangun sepanjang 500 meter, tapi, dia tidak tahu rencana
selanjutnya, “terang Sinyo.
Di konfirmasi Arifin, kejadian
kemarin sempat ramai dengan warga maklum anak hari ini dia tidak butuh,
katanya. Rencananya pembangunan berjilid ini termin kedua anggaran dana desa di
bawah Rp 50 juta, di rapat musdus ( musyawarah dusun ) kita tidak tahu siapa
saja yang di undang, sementara kegiatan
di hentikan mungkin dialihkan ke kedungsingkal, “pungkas moodin dirumah . (Rid/Nan)