Surabaya - DPD Partai
Golkar Kota Surabaya mempertanyakan realisasi dari rencana Pemerintah Kota
Surabaya yang akan membangun Rumah Sakit Umum Daerah di kawasan Surabaya bagian
timur atau tepatnya di Kecamatan Gunung Anyar.
"Saya dapat
keluhan banyak warga yang berobat di RSUD Soewandhie karena lokasinya jauh
berada di Surabaya Utara," kata Wakil Ketua DPD Partai Golkar Surabaya
Arif Fathoni, Sabtu.( 15 / 6 / 2019 )
Menurut dia, warga
berharap rencana yang sudah lama digaungkan Pemkot Surabaya yang akan membangun
RSUD di kawasan Surabaya timur bisa segera direalisasikan dengan harapan bisa
memudahkan warga saat berobat.
"Memang ada RSUD
yang dekat dengan kawasan Surabaya timur seperti RSU Haji. Tapi rumah sakit itu
milik Pemrprov Jatim dan pasiennya juga banyak," kata caleg terpilih dari
Partai Golkar ini.
Selain itu, lanjut
dia, sudah selayaknya Kota Surabaya membutuhkan rumah sakit baru yang dikelola
pemerintah sebab selama ini antrean pasien untuk mendapatkan kamar cukup
panjang. Kondisi selama ini, jumlah pasien yang membutuhkan pengobatan tidak
sebanding dengan jumlah kamar yang tersedia.
Ia mencontohkan RSUD
dr Soetomo dan RSU Haji yang dikelola Pemprov Jatim yang mana antrean untuk
mendapatkan kamar cukup panjang. Tidak hanya di provinsi, jumlah pasien
juga membeludak di rumah sakit yang dikelola pemkot seperti halnya di RSUD dr
M. Soewandhie RSUD Bhakti Dharma Husada (BDH).
Hal sama sebelumnya
juga dikatakan anggota DPRD Surabaya Baktiono. Ia menyatakan bahwa pemkot sudah
seharusnya memiliki rumah sakit baru. Dengan begitu, pasien segera mendapatkan
pelayanan khususnya mereka yang berasal dari kalangan menengah ke bawah.
"Untuk Surabaya
sendiri, jumlah rumah sakit swasta jumlahnya cukup banyak. Tapi, apakah mereka
mampu membayar biaya pengobatan," katanya.
Kepala Badan
Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya Eri Cahyadi sebelumnya
menyatakan untuk rencana pembangunan 2019 pada bidang kesehatan, pihaknya
berencana akan membangun atau merehabilitasi gedung RSUD Soewandhi.
"Nanti akan
dibangun gedung dan parkirnya. Insyallah di situ nanti juga akan ada pengobatan
untuk penyakit kanker," katanya.