SAMPANG - Pemerintah Kabupaten Sampang
adakan Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) bersama Dinas Pendidikan
Sampang bersama penampilan tari Kolosal. Hardiknas di peringati dengan apel
upacara juga dilakukan pemberian penghargaan oleh Bupati dan Wakil Bupati serta
Ketua TP PKK Kabupaten kepada para juara OSN SD dan Guru, Kepala serta Pengawas
berprestasi.
Tidak hanya
itu usai apel yang di gelar bertepatan dengan Hardiknas juga di gelar Tari
Kolosal Malateh Sato’or oleh siswa siswi SMP se Kabupaten Sampang,Kamis
(2/5/2019). Tari Kolosal Malateh Sato’or yang di tampilkan 1007 siswa siswi SMP
se Kabupaten Sampang dalam rangka memecahkan Rekor MURI Indonesia.
Tampak.dua
Perwakilan MURI Indonesia yang dipimpin Ariyani Siregar menilai dan
mendokumentasikan gerakan Tarian Kolosal tersebut. Saat di konfirmasi terkait
keputusan yang akan diambil, Ariyani Siregar menegaskan belum berani mengambil
keputusan apapun. “Lha kan belum di mulai, hasilnyapun nanti masih akan di kaji
dulu,”ujar Ariyani Siregar.
Sementara
Kepala Disdik Sampang H M Jupri Riadi mengungkapkan, kegiatan itu merupakan
rangkaian peringatan Hardiknas dan menyambut 100 Hari Kerja Bupati dan Wakil
Bupati Sampang. “Salah satunya Tari Kolosal oleh 1007 Siswa siswi SMP sebagai
upaya memecahkan Rekor MURI Indonesia,” ungkap H M Jupri Riadi.
Dijelaskan
Tari Kolosal Malateh Sato’or mempunyai filosofi mendalam bagi masyarakat
Sampang yang bermakna Keindahan. Tarian ini terbentuk pada tahun 2005 dan tahun
2013 diresmikan menjadi tari khas Kabupaten Sampang, sementara kreatornya oleh
Sri Amah.
Selain
Peringatan Hardiknas, bersamaan juga dengan Peringatan Otonomi Daerah ke XXIII
serta Kesiap Siagaan Bencana. Perlu diketahui upacara Peringatan Hari
Pendidikan Nasional itu di pimpin langsung oleh Bupati Sampang H Slamet
Junaidi.Hadir juga dalam Hardiknas ini,Wakil Bupati Sampang H Abdullah
Hidayat,Forkopimda,Sekdakab dan Pimpinan OPD Sampang. (din)