Surabaya NewsWeek- Pemerintah Kota (Pemkot)
Surabaya bekerjasama dengan Asosiasi Perusahaan Penyelenggara Pameran dan
Konvensi Indonesia (ASPERAPI) DPD Jatim yang menunjuk PT Debindo sebagai
penyelenggara kembali menggelar pameran Surabaya Great Expo 2018. Acara yang
memasuki tahun ke-9 ini digelar mulai tanggal 10 - 14 Agustus 2018 di Atrium
Mall Grand City.
Kepala Bidang Pemasaran Dinas Perdagangan Kota Surabaya Joko
Sulistyo mengatakan, jumlah stan yang ikut serta dalam acara SGE sebanyak 83
UKM.
“Semua stand UKM sudah terisi 100 persen bahkan kita sampai
menolak,” ujarnya usai menggelar jumpa pers di Kantor Humas Pemkot Surabaya,
Kamis (9/8/2018).
Joko – panggilan akrabnya menuturkan, Pemkot Surabaya akan membagi
stand menjadi 3 bagian dengan tema berbeda diantarnya, produk fashion,
informasi pelayanan perizinan dan informasi pariwisata serta handycraft.
“Selain itu juga ada tema lingkungan hidup, pertanian, perbankan dan pelayanan
air bersih,” ujarnya.
Joko pun optimistis warga Surabaya dan luar Surabaya antusias
mengikuti SGE yang dimulai pukul 10.00-22.00 WIB. Bahkan, dirinya menargetkan
ada kenaikan jumlah pengunjung serta transaksi SGE 2018.
“Karena pengunjung bisa masuk secara gratis, terlebih acaranya
juga digelar di mal maka kami targetkan jumlah transaksi mencapai Rp 40 miliar
dan jumlah pengunjung mencapai 25 ribu orang,” urai Joko.
Selain pamerankonsu produk, Pemkot Surabaya juga menyediakan
beberapa konsultasi pelayanan publik seperti Dispendukcapil, SIUP TDP, pihak
rumah sakit (tes darah) dan PDAM. Selain itu ada seminar terkait ilmu
kecantikan dan perancangan busana.
“Bentuk layanan dan fasilitas tersebut bertujuan untuk mendekatkan
hubungan antara instansi pemerintah dengan masyarakat,” tandasnya.
Dengan terselenggaranya acara ini, Joko berharap agar peserta
terus mengembangkan usahanya dengan tidak berpatokan pada event ini saja
melainkan juga membangun hubungan interaktif dengan peserta yang lain.
“Jangan hanya berpangku tangan, tetapi manfaatkan kegiatan yang
lainnya. Siapa tahu ada order-order besar menanti,” pungkasnya. ( Ham )