Surabaya NewsWeek- Kedutaan
Besar Inggris di Indonesia menunjuk Ivy Kamadjaja sebagai Konsul Jenderal
Kehormatan Inggris yang baru di Surabaya. Hal ini disampaikan langsung oleh
Duta Besar Inggris untuk Indonesia Moazzam Malik, saat melakukan kunjungan ke
sembilannya di Kota Surabaya, Rabu, (06/06/18).
Duta Besar Inggris
untuk Indonesia Moazzam Malik mengatakan tujuan utama dari penunjukan ini adalah
untuk mewakili Inggris di Surabaya dalam bidang politik, bisnis, maupun untuk
membantu dalam mengidentifikasi ekonomi dan peluang komersial untuk Inggris di
Surabaya dan Jawa Timur.
“Saya senang
mengumumkan Ivy Kamadjaja sebagai Konsul Kehormatan Inggris yang baru di
Surabaya. Penunjukan Ivy adalah langkah maju lain dalam hubungan kami dengan
Surabaya,” kata Moazzam saat audiensi dengan Wali Kota Surabaya Tri
Rismaharini, di Balai Kota.
Nantinya, Ivy akan
bergabung dengan perwakilan konsulat Inggris di Surabaya, yakni Erlin
Puspitasari, dan bekerja bersama dengan beberapa perusahaan Inggris di
Surabaya. "Mereka akan bersama-sama membantu menciptakan hubungan yang
lebih erat dan lebih kuat antara Inggris dan Surabaya,” terangnya.
Ditanya alasan mengapa
dipilih Kota Surabaya, Malik menyampaikan karena Kota Surabaya merupakan kota
terbesar ke dua di indonesia. Selain itu, lanjut ia, Kota Surabaya
merupakan kota berpotensi untuk masa depan indonesia. Kota Surabaya memiliki
peran penting dalam kemajuan Indonesia. Sebagai kota terbesar ke dua dengan
good governance yang telah dilakukan oleh Wali Kota Risma.
"Kalau Indonesia
akan berhasil pasti Jatim dan surabaya akan memainkan peran yang penting,"
ujar pria kelahiran London ini.
Dalam kesempatan ini,
Moazzam Malik juga menyampaikan ucapan duka cita atas musibah yg menimpa Kota
Surabaya beberapa waktu lalu. Menurutnya, ini merupakan kunjungan pertamanya di
Surabaya, pasca Kota Pahlawan ditimpa musibah beberapa pekan lalu.
"Saya menyampaikan
duka cita atas nama pemerintah saya, atas nama pribadi saya, atas nama kedubes
saya. Saya kira respon pemkot, pemrov dan kepolisian cepat. Sebagai Negara
sahabat, kami secara penuh mendukung untuk mengendalikan resiko terorisme,”
ujarnya.
Menanggapi adanya hal
tersebut, pihaknya masih berkomitmen untuk menjalin kerjasama dengan Surabaya.
Malik menganggap adanya ancaman terror yang melanda Kota Surabaya beberapa
pekan lalu, membuatnya tidak takut. Bahkan, lanjut ia, adanya ancaman terror
tersebut membuat kerjasama antara Indonesia dengan Inggris dalam bidang
keamanan akan lebih ditingkatkan.( Ham )