SAMPANG - Setelah
melalui proses yang panjang dan sempat terjadi pro dan kontra,akhirnya Fadhillah
Budiono kini resmi menjabat kembali menjadi Bupati Sampang meneruskan sisa
jabatan (Alm) KH.A Fannan Hasib yang meninggal dunia pada tanggal 3 Mei 2017
lalu.
Fadhillah diambil
sumpahnya dan dilantik menjadi Bupati Sampang oleh Gubernur Jatim Soekarwo di
Gedung Grahadi Surabaya,Kamis (06/07/2017) pagi untuk melanjudkan sisa
kepemimpinannya pasangan Alfalah hingga 2018 mendatang.Berdasarkan Surat
Keputusan (SK) Mendagri RI nomor 131.35.3303 tahun 2017 tentang pengangkatan
bupati dan pemberhentian wakil bupati Sampang Provinsi Jawa Timur Fadhillah
Budiono tertanggal 16 Juni 2017.
Meski sempat
menjadi perdebatan panjang,kini Fadhillah resmi menjadi Bupati Sampang yang ke
3 kalinya.Menurut pemahaman masyarakat Fadhillah tidak bisa menjadi bupati
sampang lagi sesuai dengan peraturan dan perundang undangan yang ada.Namun,
Mendagri mengeluarkan SK dimaksud dengan alasan bahwa undang undang yang tidak
memperbolehkan menjabat bupati dua kali berlaku untuk pencalonan.Sementara
Fadillah saat ini melanjudkan kepemimpinannya (Alm) A Fannan Hasib.
Dalam sambutannya
orang nomor satu di Provinsi Jawa Timur Soekarwo menyampaikan,kepada Fadhillah
yang telah resmi menjabat bupati sampang hingga tahun depan agar lebih
memprioritaskan dalam bidang pendidikan.Sebab,dua bidang tersebut dirasa
penting dalam kaitan tingkat kemiskinan yang terjadi di Kabupaten Sampang.
" Kami harap
Bupati yang baru ini bisa lebih memperhatikan dibidang pendidikan dan
kesehatan.Tingkat kemiskinan di Kabupaten Sampang tertinggi di Jatim dengan angkan
24,11 persen diikuti Kabupaten Bangkalan dan Ponorogo diurutan ke dua dan
ketiga.Untuk itu kami minta agar semua pihak agar kerja sama dan lebih serius
menangani kemiskinan dengan lebih fokus kepada peningkatan pendidikan dan
kesehatan,ujarnya,Kamis (06/07/2017).
Menurut angka partisipasi kasar (APK) dan angka
partisipasi berdasarkan umur atau angka partisipasi murni (APM) untuk
pendidikan SD/MI dan SMP/MTs di Kabupaten Sampang sebenarnya relatif cukup
bagus.Namun, yang masih rendah justru SMA/SMK/MA dimana tingkat APK nya sebesar
65 persen." Kami harap kepada seluruh tokoh agama,ulama dan tokoh
masyarakat agar bisa menjalin kerjasama yang baik dan tetap berkoordinasi
dengan Bupati serta Forkopimda,pungkasnya. (din)