Surabaya Newsweek - Sikap semena – mena yang dilakukan oleh
Direksi Perusahan Daerah Pasar Surya ( PDPS ) terhadap hak – hak pegawai PDPS
bukan kali pertama, tapi itu sudah dilakukan bertahun – tahun , mulai dari
Tahun 2014 sampai Tahun 2017, antara lain hak pegawai yang di ‘kebiri’ oleh Direksi PDPS yaitu, hak
Jasa Produksi sebesar Rp. 1,1 Miliar, selisih kenaikan UMK Tahun 2016 sebesar
Rp. 34 Juta, uang pesangon pegawai sebesar Rp. 210 Juta.
Namun, sampai kasus
ini dilaporkan ke Walikota Surabaya Tri Rismaharini oleh mantan pegawai PDPS lewat
surat yang dikirim 1 Juli 2017 Ke Pemkot Surabaya, masih belum ada sikap dan
langkah dari Pemkot Surabaya.
Dilihat dari kasus
satu persatu yang sampai saat ini tidak terselesaikan walaupun sempat
dilaporkan kepada Walikota Surabaya, namun kasus ini hanya diam ditempat, ada
dugaan bahwa dalam kasus ini ada oknum yang bermain, untuk mendapat keuntungan
pribadi dan bisa dikatakan juga bahwa , pejabat direksi yang ada ditubuh PDPS
tidak berfungsi lagi, karena tidak mampu mengakomodir permasalahan internal
pegawai.
Belum kelarnya
permasalahan dirinya terkait, uang jasa produksi dan uang kenaikan selisih UMK
yang menjadi haknya, Suparmi mantan pegawai PDPS pansiunan Tahun 2016
mengatakan, uang pesangon teman – teman yang sudah pansiun ada 4 orang tahun
2017, juga belum diberikan totalnya ada sebesar Rp. 210 Juta.
“Masih banyak hak- hak
karyawan PDPS yang belum teralisasi, termasuk uang pesangon karyawan yang sudah
menjalani masa pansiunan Tahun 2017, sudah enam bulan, tapi uang sebesar Rp. 210 Juta untuk 4 pegawai belum
diterima mereka,”ungkapnya.
Sebelumnya Suparmi
juga pernah menceritakan keluhannya tentang haknya masalah gaji selisih UMK
Tahun 2016, hingga saat ini belum diberikan, termasuk uang jasa produksi dan
berharap, Walikota Surabaya bisa membantu menyelesaikan permasalahan ini
secepatnya.
Bahkan, Suparmi sempat
menuding Direksi PDPS , jika belum di bayarnya hak – hak pegawai hingga saat
ini disebabkan pemblokiran rekening PDPS oleh Dirjen Pajak, itu tidak masuk
akal. ( Ham )