BONDOWOSO –
LAKIP merupakan indikator keberhasilan pemerintah daerah dalam melaksanakan
program dan implementasinya, yang sesuai dengan visi dan misi pemerintah daerah.
Hal tersebut disampaikan Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan
Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Asman Abnur.
Menpan RB
berharap Laporan Akutansi Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Kabupaten Bondowoso,
minimal predikat B. Predikat Kabupaten Bondowoso dilihat dari LAKIP adalah CC,
dan Pemerintah Kabupaten Bondowoso sudah menyiapkan 6 misi dan Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), untuk mendongkrak Predikat menjadi
lebih baik.
Bupati Bondowoso
Drs. H. Amin Said Husni menyampaikan 6 misi dala RPJMD yaitu, peningkatan
kualitas SDM (Sumber Daya Manusia), Aksesibilitas dan kualitas pelayanan serta
penanggulangan kemiskinan, Akselerasi kebangkitan ekonomi, tata kelola
pemerintahan, Responsif gender dan menjungjung tinggi HAM (Hak Asasi Manusia)
serta penegakan hukum, terkhir infrastruktur, tata ruang dan kelestarian
lingkungan hidup.
Terobosan ini
dinilai sudah memasuki kriteria predikat minimal B, tetapi juga perlu diuji dan
diukur mulai dari Aparatur Sipil Negara (ASN) serta pelayanan publiknya. Pemaparan Bupati sudah
sekelas minimun B, tetapi Tim saya akan menilai sesuai paparan yang disampaikan
melalui visi dan misi dan diukur per unit serta diukur per Aparatur Sipil Negara
(ASN), tegas Menpan RB.
Lebih lanjut
disampaikan, peningkatan predikat ini bukan hanya menjadi kemauan dari
Pemerintah Daerah yaitu Bupati, tetapi juga disokong dengan kinerja dari
Aparatur Sipil Negara dan pelayanan publiknya. ASN diharapkan
memberikan sokongan kinerja yang bisa di ukur dari ASN itu sendiri dan
pelayanan publik juga menjadi ukuran kita, bila keduanya sudah bagus maka bukan
hanya B tetapi bisa saja A, tandas Menpan RB. (Tok)