BANGKALAN -
Stasiun pemilihan Gubernur Jatim tahun 2018 semakin dekat, kini, lagi gerbong
Partai Gerinda Jawa Timur yang memiliki 13 kursi di DPRD Jawa timur itu menggadang-gadang
kader sendiri dalam pesta demokrasi tersebut. Partai berlambang kepala burung
garuda itu bergerak cepat untuk mengusung Ketua DPD Partai Gerinda Jawa Timur,
Ir. H. Soeprayitno, yang juga sebagai Wakil Ketua Komisi XI DPR RI sebagai
Calon Gubernur Jawa Timur dalam Pemilihan Gubernur Jawa Timur untuk periode
2018-2022 mendatang.
Hal itu dikemukakan oleh Abdul
Halim, S.H, M.H, Ketua Fraksi Partai Gerinda DPRD Jawa Timur di sela-sela usai
acara pembukaan Pendidikan dan Latihan ( Diklat ) Partai Gerinda Dapil XI
bersama DPC Partai Gerinda Kabupaten Bangkalan, bertempat di Gedung Balai
Diklat Kabupaten Bangkalan, Senin (3/3).
Selain berdasarkan hasil Rapat
Pimpinan Daerah ( Rapimda ) DPD Partai Gerinda yang berlangsung di Batu,
Malang, Jawa Timur, 15 Juli 2016, beberapa setahun yang lalu, juga dikarena
salah satunya adalah untuk meraih kemenangan saat pemilu legislatif (Pileg)
dan Pilpres. " sebab tahun 2018 sudah dekat dengan Pilpres dan Pileg, maka
kita akan calonkan kader partai, Ir. H. Soeprayitno ".tegas Wakil
ketua DPD Gerinda Jawa Timur itu.
Ketua Fraksi Gerinda DPRD Jawa Timur
itu, juga mengaku bahwa tidak menutup kemungkinan berkoalisi dengan partai
lain. Sebab kursi yang dimiliki partainya di DPRD Jatim masih belum cukup untuk
mengusung calonnya sendiri.
" Saat ini kami hanya memiliki 13 kursi.
Makanya, kami nanti akan mencari parpol lainya untuk berkoalisi hingga mencapai
20 kursi, sebagai syarat untuk mengusung calon sendiri dalam Pilgub Jatim
mendatang ".ungkap Abdul Halim.
Oleh karenanya, hal lainnya, menurut Abdul
Halim, terdapat beberapa alasan Diklat Kader penggerak tersebut dilakukan,
salah satunya adalah sebagai motor penggerak partai untuk meraih kemenangan
saat Pileg maupun Pilpres mendatang.
"Melalui Diklat kader ini diharapkan
akan lahir dan menambah kader-kader Partai Gerinda yang tangguh, militan dan
loyalis serta mampu mensukseskan agenda politik di tahun 2018, baik itu Pilkada
maupun Pilpres mendatang" tegasnya. (Yit)