SIDOARJO -
Seribu bangunan liar yang berada di Kecamatan Waru, bertahap akan segera
ditertibkan pada tahun 2017 ini. Penertiban ini, merupakan follow up dari rapat
maraton, yang telah dilakukan komisi C DPRD dengan pihak terkait sejak tahun
2016 lalu.
“Saat ini sudah tahap sosialisasi beberapa
titik kawasan yang akan ditertibkan,” jelas Abdillah Nasih ketua komisi C DPRD
Sidoarjo saat sidak Bangli di kawasan kali buntung Waru, Kamis (23/3/2017).
Yang menjadi
fokus sidak kali ini, adalah Bangli di kawasan Meadeng dan Bungurasih. Dari
data yang ada di tahun 2016, Bangli di desa Brebek sebanyak 150 buah, dan
Wadungasri sebanyak120 Bangli. Sedangkan data baru di tahun 2017 ini, ada
sebanyak 152 bangli di kawasan Medaeng, 162 Bangli di Bungurasih, dan kawasan
Kedung rejo sebanyak 63 bangli.
“Pemilik
Bangli akan diberikan sosialisasi penertiban hingga akhir bulan Maret 2017.
Kemudian menyusul pemberian surat teguran bertahap selama tiga kali,” jelas
Abdillah Nasih.
Yunik Nur
Aini wakil ketua komisi C yang juga turut sidak menambahkan, untuk memback up
langkah penertiban ini, pihaknya dalam waktu dekat akan menggelar Rakor bersama
dinas terkait, dan camat yang wilayahnya di sepanjang aliran sungai buntung.“Rakor
ini sebagai penguatan dan pemetaan, sebelum melakukan penertiban di wilayah
yang sudah menjadi prioritas,” ungkap Yunik.
Sementara itu Bambang
Catur Kabid penertiban bangunan Dinas PUPR menyatakan, pada penertiban nanti,
pihaknya akan menggandeng balai besar sebagai pemilik wewenang kali buntung. “Intinya
kita libatkan semua pihak dalam penertiban Bangli nanti,” ujar Bambang. (had)