BONDOWOSO – Pencegahan penyakit yang disebabkan oleh
nyamuk bukan hanya bisa dilakukan dengan fogging atau pengasapan ke
tempat-tempat yang terindikasi menjadi sarang nyamuk. Demam Berdara (DB) dan Chikungunya bisa juga
dicegah dengan membubuhkan abate langsung ke tempat yang terindikasih menjadi
sarang nyamuk.
Yang paling efektif mencegah DB dan Chikungunya adalah
dengan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) secara terjadwal di Dusun, Desa dan
Kecamatan bersama lintas sektor, jelas Kadinkes Bondowoso, Dr. H. Imron saat
dikonfirmasi.
Menurutnya, masih ada kendala-kendala program PSN masih
belum bisa berjalan dengan baik.Semua harus berbenah. Dinkes beserta jajarannya
(petugas di Puskesmas) harus terus mendampingi masyarakat dan pengambil
kebijakan di Desa serta Kecamatan untuk memberdayakan masyarakat dalam rangka
PSN, imbuhnya.
Selain itu, lanjutnya, juru pemantau jentik (Jumantik)
yang ada di Desa dan Kecamatan dirasa perlu untuk diaktifkan kembali. Lintas sektor khususnya masyarakat terus kita
mohon dan dampingi untuk PSN secara terjadwal, tambahnya.
H. Imron juga menghimbau, jika ada oknum berseragam
dinas menjajakan abate, diharapkan masyarakat segera lapor. Karena ditakutkan abatenya
sudah kadaluarsa atau palsu. Belakangan ini, banyak oknum yang berseragam dinas
menjajakan abate dengan harga tertentu, padahal masyarakat bisa mendapatkan di
Puskesmas dengan gratis.
Jika menemukan hal tersebut, diharapkan segera
melaporkan, ditakutkan abate yang dijajakan kadaluarsa atau palsu. Perlu
diketahui, abate tidak dijual bebas, dapatkan gratis di Puskesmas, pungkasnya. (Tok)