BONDOWOSO – Pemerintah Kabupaten Bondowoso terus melakukan upaya
untuk meningkatkan kesejahteraan petani kopi robusta. Salah satunya dengan cara
memberikan bantuan dari Direktorat Jenderal (Dirjen) Perkebunan Kementerian
Pertanian Republik Indonesia bertempat di Balai Desa Sumberwringin Kecamatan
Sumberwringi.
Dalam sambutannya,
Bupati Bondowoso Drs. H. Amin Said Husni berharap dengan bantuan yang diberikan
kepada kelompok tani kopi robusta bisa dimamfaatkan sebaik-baiknya.Bantuan ini
merupakan salah satu upaya pemerintah untuk memberdayakan sekaligus
meningkatkan pendapatan para petani kopi robusta, tuturnya.
Bantuan tersebut,
lanjutnya, diberikan agar antara kelompok tani kopi robusta dan arabika
tercipta keseimbangan pendapatan. Mengingat harga kopi arabika bisa mencapai 2
kali lipat dari harga kopi robusta. Dengan bantuan kali ini diharapkan dapat
menyeimbangkan kesejahteraan mereka, tambahnya.
Bantuan kali ini
sebagian besar diarahkan kepada petani kopi robusta, karena petani arabika
dirasa telah cukup mendapat banyak bantuan dan dukungan dari pemerintah.Salah
satu bantuan yang di berikan pemerintah adalah kambing.
Bupati Amin Said Husni
berharap, dengan menjadikanya sebagai hewan ternak, pendapatan petani kopi
robusta tidak terlalu jauh beda dengan petani kopi arabika.Dengan mengembang biakkan
kambing ini, saya berharap pendapatan mereka tidak jauh berbeda sehingga bisa
meminimalisir kesenjangan sosial, lanjutnya.
Dirinya berharap
agar bantuan yang diberikan berupa kambing dari pemerintah ini tidak sama
nasibnya dengan bantuan-bantuan tahun sebelumnya.Saya harapkan bantuan dari
pemerintah tidak berakhir sama seperti bantuan sapi tahun kemaren. Saya ingin
bantuan kali ini terus dikembangkan sehingga bisa menjadi tunjangan penghasilan
untuk mengangkat pendapatan para kelompok tani kopi robusta di Desa Sumberwringin,
terangnya.
Sekedar diketahuai,
bantuan yang diberikan kali ini berupa 21 ekor kambing perkelompok, sebanyak 10
kelompok. Sedangkan untuk bibit kopi, diberikan untuk meningkatkan kualitas
tanaman kopi. Bukan hanya itu, pupuk organik juga diberikan kepada kelompok
tani Sumberwringi, (Tok)