SAMPANG – Salah satu warga Desa Ragung Nurliyanti
Kecamatan Pangarengan Kabupaten Sampang bersama orang tuanya mendatangi Kantor Jatim Corruption Watch (JCW) Sampang
mengadu terkait pelayanan dan fasilitas RSUD Sampang kurang memadai.Pasalnya
ketika mau periksa penyakit gigi ke RSUD Sampang ditolak dengan alasan alat
Ronsem Gigi (Panoramic) diruangan Instalasi Radiologi dalam
keadaan rusak.
Pengaduan dari masyarakat tersebut langsung direspon dan
JCW langsung mengkroscek terkait pengaduan masyarakat ke RSUD Sampang.Dan benar
adanya informasi yang diberikan, bahwa alat ronsem gigi (panoramic) sudah rusak
selama 2 tahun, kerusakan tersebut dikuatkan oleh pernyataan Kepala Instalasi
Radiologi RSUD Sampang dr. Muhammad Syafik.
“Alat ronsem gigi (panoramic) memang sudah rusak sebelum
saya masuk ke RSUD Sampang, kerusakan sekitar sudah 2 tahun,dan kami sudah
mengusulkan ke pihak management rumah sakit agar segera diperbaiki, namun
setelah diperbaiki hasilnya tetap tidak maksimal dan tidak bisa digunakan,”
jelasnya,Selasa (16/08/2016).
Titin Hamidah selaku Direktor RSUD Sampang saat
dikonfirmasi terkait kerusakan ronsem gigi enggan memberikan keterangan dengan
alasan sibuk.
"Maaf mas saya sibuk banget tolong kebagian humas
saja,”ujarnya.
Ketua Bagian Humas RSUD Sampang dr. Yuliono saat
dikonfirmasi melalui telfon seluler terkait alat yang rusak ronsem yang rusak
membenarkan, bahwa alat tersebut rusak sejak dua tahun yang
lalu dan sampai saat ini masih belum bisa digunakan, dan sudah direncanakan
untuk memperbaiki,tegasnya dengan singkat.
Ketua JCW Sampang H. Moh. Tohir mengatakan dirinya kecewa
dan menyayangkan atas fasilitas yang rusak di RSUD Sampang selama 2 tahun
dibiarkan.Hal tersebut akan merugikan pasien yang mau berobat, salah satunya
seperti pengaduan warga kepada dirinya harus berobat ke tempat lain.
"Itupun masih pikir-pikir dua kali karena jarak
tempuh dan keterbatasan ekonomi.Kami berharap kepada Pemkab Sampang agar segera
menindak lanjuti hal tersebut, karena jika dibiarkan akan berdampak negatif
kepada masyarakat. (din/di)