Saling Memaafkan Refleksi Ajaran Islam

KUALA KAPUAS – Pelaksanaan Halal Bi Halal Gabungan antara Eksekutif, Legislatif, dan Yudikatif serta Ormas, PGRI, OKP dan Masyarakat Kabupaten Kapuas yang diselenggarakan oleh Panitia Hari-hari Besar Islam (PHBI) Kabupaten Kapuas di Lapangan Bukit Ngalangkang, Jum’at (5/8) sore dihadiri oleh Bupati Kapuas Ir Ben Brahim S Bahat MM MT di dampinggi isteri serta Wakil Bupati Kapuas Ir H Muhajirin MP beserta Isteri.

Dalam Pelaksanaan Kegiatan tersebut hadir pula Sekda Kabupaten Kapuas beserta isteri, Ketua DPRD, Kemenag beserta isteri, Kepala Pengadilan Agama, yang mewakili Forkopimda, Ketua DPD KNPI, para SKPD Kabupaten Kapuas dan tambah meriah dengan berkumpulnya masyarakat Kabupaten Kapuas dilapangan Bukit Ngalangkang.

Dalam Sambutannya orang nomor satu di Kabupaten Kapuas Menyampaikan Halal Bi Halal merupakan budaya saling memaafkan. “Halal bi halal merupakan budaya saling memaafkan, ini merupakan fenomena yang terjadi di tanah air dan juga merupakan refleksi ajaran Islam yang menekankan sikap persaudaraan, persatuan dan saling memberi kasih sayang,” ungkap Ben.

Ia juga menerangkan bahwa halal bi halal merupakan implementasi dari kemenangan yang diraih umat Islam yang telah menunaikan ibadah puasa di bulan Ramadhan dan untuk menyempurnakan kefitrahan atau kesucian maka harus dilakukan juga saling maaf memaafkan dengan sesama manusia agar menjadi fitrah dengan Allah serta sesama manusia dan menyampaikan harapannya “Dengan adanya halal bi halal kita terus melakukan silaturahmi satu sama lainnya untuk besatu padu dalam membangun Kabupaten Kapuas, dengan kebersamaan kita bisa mendapatkan kerukunana, kedamaian serta kenyamanan dan ketenangan,” terangnya.

Sebelumnya disampaikan laporan oleh Ketua PHBI H Suparman S.IP M.Si bahwa kegiatan Halal bi halal merupakan rangkaian kegiatan dari pawai malam takbir yang telah dilakukan serta ucapan terima kasih atas kerja keras semua pihak hingga kegiatan dapat terlaksana serta ucapan terima kasih kepada para undangan yang bersedia hadir.

Masih ditempat yang sama kegiatan tersebut juga di isi tausiah oleh  Al Ustadz H Ilham Humaidi selaku pimpinan Asofa dari Banjarmasin. Ia menerangkan bahwa hari Jum’at adalah raja dari pada semua hari dan menceritakan kisah Nabi saat melakukan ibdaha di hari Jum’at. 

“Ada satu waktu yang sanggat bagus di hari Jum’at yang mana beberapa Ulama berpendapat waktu itu adalah ba’da Ashar sebagai mana waktu kita saat ini, seperti yang disampaikan Bapak Bupati kita berkumpul untuk mendapatkan rahmat dari Allah sebagai mana yang kita lakukan pada sore ini yaitu bersilaturahim,” bebernya.

Pada kesempatan tersebut juga disampaikan hasil penilaian dan rapat dewan juri atau tim penilai atas Pawai Takbir yang telah dilaksanakan pada (5/7) yang lalu atau 1 syawal 1437 H yaitu dengan masing-masing Kelompok ataupun Katagori. 

Untuk kelompok Masjid terbaik satu diraih oleh utusan Masjid Jami Attaqwa, Kelompok Langgar terbaik satu diraih oleh Langgar Wal Fajri, Kelompok Umum terbaik satu didapatkan oleh MT Nurul Hidayah, untuk Dinas atau Badan terbaik satu didapatkan oleh Dinas PU dan Kelompok Barisan Suka Relawan Pemadam Kebakaran terbaik satu diraih oleh BPK Seroja Indah sedangkan Becak Hias terbaik satu berhasil dimenangkan oleh Hairani.(BY)
Lebih baru Lebih lama
Advertisement