BONDOWOSO –
Program Gerakan Terpadu Berantas Kemaksiatan dan Narkoba atau yang biasa di
sebut dengan Gerdu Bersinar terus digalakkan oleh Kapolres Bondowoso AKBP
Afrisal SIK. Kali ini sosialisasi Gerdu Bersinar digaungkan oleh Kapolres di lingkungan
Dinas Pengairan Kabupaten Bondowoso.
Sosialisasi ini menurut Kapolres, merupakan kegiatan
pertama yang dilakukan di lingkungan SKPD. Oleh karena itu, dirinya memberikan
apresiasi kepada Dinas Pengairan yang telah menjadi pelopor Gerdu Bersinar.
Sosialisasi
ini akan terus berjalan dan selanjutnya akan kami koordinasikan dengan Bupati
Bondowoso, Sekda dan semua Kepala Dinas agar terus digalakkan di semua SKPD
diruang lingkup Pemkab Bondowoso, katanya.
Mantan Kasat Narkoba Jakarta Barat ini terus
berupaya mensosialisasikan Gerdu Bersinar melalui kegiatan-kegiatan yang
langsung bersentuhan dengan masyarakat. Kedepan Kapolres juga akan
mensosialisasikan Gerdu Bersinar ke sekolah-sekolah.
“Kita minta kepada Sekda
agar rencana ini diteruskan kepada Kepala Dinas Pendidikan, agar setiap bulan
kami bisa mensosialisasikan program Gerdu Bersinar ke sekolah-sekolah dari
tingkat SD sampai SMA,”
terangnya.
Menurut Kapolres, sejak digalakkannya Gerdu Bersinar
ini, tingkat Kriminalisasi di Kabupaten Bondowoso berkurang hingga 50 persen. Sejak dilaunching Gerdu
Bersinar mampu meredam angka kriminalisasi di Bondowoso dan berkurang hingga 50
persen. Ini semua berkat kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Bondowoso
dengan semua SKPD, Forpimda, Tiga Pilar dan seluruh masyarakat Bondowoso,
ungkap Kapolres dalam sanbutannya.
Sosialisasi Gerdu Bersinar di Dinas Pengairan ini di
awali dengan jalan-jalan sehat dan di lanjutkan dengan tes urine kepada 220
Pegawai Negeri Sipil (PNS) di ruang lingkup Dinas Pengairan.
Menanggapi hal tersebut, Karna Suwandi MM, selaku
Kepala Dinas Pengairan Bondowoso di hadapan jajarannya terus mengajak untuk
ikut serta mensukseskan program Bupati Bondowoso Drs. H. Amin Said Husni dan
Kapolres AKBP Afrisal SIK, terutama dalam memberantas kemaksiatan dan narkoba.
Kami akan terus mendukung program tersebut dan kami
siap menjadi garda terdepan dalam mensosialisasikan Gerdu Bersinar, minimal
dilingkungan keluarga, RT, RW dan lingkungan sekitar, katanya.
Ditanya terkait tes urine yang diikuti oleh 220 PNS
di Dinas Pengairan, Karna Suswandi ingin memastikan jika jajarannya adalah
orang-orang anti narkoba dan menjadi pelopor sosialisasi Gerdu Bersinar.Ini
semua dilakukan dengan dana swadaya dari seluruh PNS Dinas Pengairan. Dan saya
yakin seluruh staff Dinas Pengairan
negatif narkoba, paparnya.
Sementara Sekda Kabupaten Bondowoso Drs. H. Hidayat
MSi, kepada sejumlah wartawan memberikan tanggapan positif bagi sosialisasi Gerdu
Bersinar dan tes urine PNS di Dinas Pengairan. Bahkan, terkait siapa saja yang
terlibat dalam kemaksiatan dan narkoba, akan diberikan sanksi tegas.
Semua akan dikenakan
sanksi, sesuai dengan aturan. Untuk pengedar narkoba, tentunya akan ditindak
tegas oleh Kepolisian, kata Sekda.Saat ini menurut Drs. H. Hidayat Msi, semua
instansi sudah berkomitmen dalam memberantas kemaksiatan dan narkoba.
Sekda
menambahkan, komitmen ini nantinya akan berimbas kepada semua masyarakat, agar
tidak lagi melakukan kemaksiatan dan menjahui narkoba.Bupati, Kapolres, Dandim,
Kajari dan 3 pilar sudah sepakat untuk bersama-sama memberantas kemaksiatan dan
narkoba, pungkasnya. (Tok/Hen)