TULUNGAGUNG
-
Mantan anggota dewan Kabupaten Tulungagung, Sukaji 65 tahun, dilaporkan ke
polisi oleh Seno warga dusun Kebonagung RT 04 RW 02 desa Rejoagung Kecamatan
Kedungwaru.Karna Kakek warga desa Rejoagung dan warga perumahan Bumi Mas
Tunggulsari itu menjanjikan, sanggup memberikan pekerjaan kepada anak pelapor
yang bernama Panji bekerja di perpustakaan,dan anak menantunya bernama Rika, sekaligus
akan dimasukkan kerja di kantor Catatan sipil Tulungagung. Dengan syarat kedua
anak dan menantunya bersedia mengeluarkan biaya senilai Rp 40 juta.
Mendengar kabar
menggembirakan, pelapor bergegas memberi uang Rp 15 juta ,dengan janji anaknya
diterima bekerja sebagai pegawai di perpustakaan. Kemudian memberi uang lagi Rp
15 juta,dengan syarat Rika, di berikan sebuah pekerjaan di Kantor Catatan sipil
Kabupaten Tulungagung. Setiap penyerahan uang ,terlapor memberikan tanda
pengikat berupa selembar surat dari Badan Kepegwaian Daerah (BKD) yang tertera
atas nama Kepala BKD. Surat BKD itu belum diketahui keasliannya, namun
informasi, diketahui diduga palsu atau dipalsukan. Berselang waktu, terlapor
kembali mendatangi terlapor di rumah dengan meminta uang yang kurang Rp 10
juta.
Setelah uang sebanyak
Rp 40 juta genap diterima, pekerjaan yang dijanjikan mantan dewan itu tidak
pernah ada. Bahkan Sukaji bila di datangi di perumahan Bumi Mas dan di rumah Rejoagung
tidak pernah batang hidungnya, ungkap istri pelapor dengan kesal di rumahnya.
“Saya sangat dikecewakan gara-gara terlapor anak menantu saya jadi jatuh sakit karna beban pikiran, waktu itu anak
menantu saya disuruh memakai seragam dinas pegawai, disuruh datang ke kantor
Catatan sipil untuk masuk bekerja’’.
Namun di hari pertama kedatangannya ,selesai
menunggu rapat pegawai disana, selang berapa jam tiba-tiba ponsel menantunya
dihubungi oleh seseorang disuruh pulang. Sejak itu menantunya tidak pernah lagi
mendapat panggilan kerja begitu juga anaknya Panji, bebernya.
Atas kejadian itu saya kesel
campur malu, lalu melaporkan Sukaji ke polisi bersama Seno (suami) Panji,
Rika,kepolres dan sudah dilakukan berita acara pemeriksaan di ruang penyidik
Polres, mulai pagi hingga sore hari. Laporan itu atas inisiatip saya sendiri,
dan saya meminta supaya semua uang yang dibawa Sukaji segera dikembalikan utuh,
kalau tidak kasus ini akan berlanjut ke persidangan, ungkapnya sedih. (Nan)