BPBD Kab. Probolinggo Jadi Inspirasi Daerah Lain



Bupati Probolinggo Hj P Tantriana Sari dan Kasdim 0820 Probolinggo serta Kepala BPBD saat memantau air bersih
PROBOLINGGO - Keberhasilan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo dalam memaksimalkan keberadaan Pusat Pengendalian Operasi-Penanggulangan Bencana (Pusdalops-PB) mengundang daerah lain untuk datang belajar. Bahkan tak jarang petugas BPBD dijadikan sebagai narasumber pendidikan dan pelatihan (diklat) yang diadakan daerah lain.

Beberapa daerah yang melakukan studi banding ke Pusdalops PB BPBD Kabupaten Probolinggo, di antaranya BPBD Kabupaten Lamongan dan BPBD Kabupaten Jember. Selain itu juga ada kunjungan bimbingan teknis (bimtek) Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kota Probolinggo, kunjungan observasi lapangan BKD Kabupaten Situbondo serta mahasiswa KKDN Universitas Pertahanan Jakarta.

“Semoga kunjungan ini akan menambah semangat kita untuk lebih mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya dalam menghadapi terjadinya bencana di Kabupaten Probolinggo. Mereka datang tentunya karena Pusdalops PB kita dianggap punya nilai lebih,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Probolinggo, Dwijoko Nurjayadi.

Menurut Dwijoko, pembangunan Pusdalops PB ini dilakukan sejak tahun 2014 lalu. Dan baru tahun 2016 sudah mulai dilihat oleh daerah-daerah lain. “Mudah-mudahan Pusdalops PB ini bisa bermanfaat bagi Kabupaten Probolinggo maupun daerah lain. Sebab tidak semua BPBD mempunyai Pusdalops PB,” jelasnya.

Keberhasilan BPBD kabupaten Probolinggo ini juga di apresiasi oleh Bupati Probolinggo, P Tantriana Sari SE yang melihat kinerja BPBD merupakan wujud koordinasi dan kokompakan yang solid di instansi init. Terlebih BPBD secara signifikan terus memantai titik tertentu yang berpotensi mengakibatkan timbulnya bencana.

 “Melalui Pusdalops PB ini diharapkan agar pemerintah daerah lebih siap menghadapi bencana. Sebab menurut Undang-undang Nomor 24 tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana, yang bertanggung jawab terhadap penanggulangan bencana adalah pemerintah daerah,” Ujar Dwijoko. 

Menurutnya Pusdalops PB ini berfungsi sebagai pengumpul informasi kebencanaan di Kabupaten Probolinggo dan mendistribusikan informasi bencana tersebut kepada pimpinan daerah dan masyarakat. (Suh)
Lebih baru Lebih lama
Advertisement