MALANG - Kebijakan yang mengejutkan dilakukan
oleh Pemerintah Kota Malang, Wali kota Malang HM. Anton memutasi 225 pejabat
eselon II, III, IV dan V, sehari sebelum keberangkatan Ibadah Umrah Ramadhan. Pengambilan
sumpah jabatan yang biasa dilakukan d gedung milik Pemkot Malang, dipindahkan
di Sasana Budaya Universitas Negeri Malang.
Kusnadi menempati
posisi Kepala Dinas Perhubungan, Bambang Suryadi menggantikan Posisi yang
ditinggalkan Kusnadi yaitu Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigasi, dan Handi
Prianto menggantikan Posisi Bambang dengan menjabat Kepala Bakesbangpol.
Bambang Suharyadi
dan Handi Prianto yang belum genap 2 tahun memegang jabatan sebelumnya sudah
dimutasi oleh Wali kota Malang, Abah Anton begitu sapaan Wali kota malang
tersebut berdalih jika pelantikan yang dilakukan tidak melanggar aturan apapun
untuk penyegaran dan kebutuhna organisi.
“Saya sebelumnya
sudah menyampaikan kepada kementrian Aparatur Negara dan Renofasi Birokrasi,
jadi tidak timbul masalah.”tuturnya. Abah Anton juga beralasan bahwa saat ini
Pemkot Malang belum menerapkan Undang-Undang Aparatur Sipil Negara, jadi tidak
masalah jika melakukan mutasi sewaktu-waktu.
Nuzul Nurcahyo adik mantan Wakil Walikota Bambang Priyo
Utomo yang menduduki posisi Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) belum pernah
dimutasi sejak awal tahun 2007, dikarenakan dinilai masih berprestasi.
“Kita masih butuh dia. Apalagi saat ini kota
Malang, sedang memperebutkan Piala Adipura Paripurna, jadi peranan BLH masih
sangat dibutuhkan,”terang Abah Anton. “Saya tegaskan, tidak ada unsur suka atau
tidak suka dalam proses penempatan jabatan ini. Kesemuanya memperhatikan azas
kepatutan dan kelayakan, dan kepatutan,”tandasnya Anton.
Camat Blimbing, Imam
Badar Kepala Bagian Umum, dikembalikan kembali ke Camat Lowokwaru, dan
posisinya akan digantikan dengan Suwarjana. Dan Supriadi, Kepala Bagian Umum
Camat Klojen dikembalikan ke Camat Blimbing dan bertukar posisi dengan Ali
Mulyanto diposisi Kepala Bagian Pemerintahan. (ss)