MOJOKERTO - Walikota Mojokerto
Mas’ud Yunus, hadir di tengah-tengah warga Pulokulon Kelurahan Pulorejo.
Kehadiran Walikota untuk membuka acara ruwat dusun yang diselenggarakan bersama
ratusan warga bersama tokoh masyarakat setempat di Balai Dusun Pulokulon. Acara
ini juga dihadiri Ketua DPRD Kota Mojokerto Purnomo, Camat Prajurit Kulon dan
Lurah Pulorejo.
Masyarakat Pulokulon tetap menjaga
dan melestarikan budaya ruwat dusun ini setiap tahunnya. Ruwat dusun merupakan
bentuk rasa syukur warga kepada Allah SWT yang telah melimpahkan rezekinya kepada
seluruh masyarakat. Dengan acara makan bersama di satu tempat dan dilanjutkan
dengan acara seni pagelaran wayang kulit.
Walikota Mas’ud Yunus dalam sambutan
pembukaan acara ruwat dusun menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya
kepada masyarakat Pulokulon yang karena hidup rukun, guyub rukun dan semangat
bergotong royong. “Suasana kebersamaan ini harus terus kita bangun. Insya Allah
kalau warga Pulokulon ini senantiasa guyub dan bergotong royong maka
masyarakatnya tambah maju dan sejahtera,” tuturnya.
Kelurahan Pulorejo di kepemimpinan
Walikota Mas’ud Yunus menjadi atensi khusus Pemerintah Kota Mojokerto. Banyak
pembangunan yang dipusatkan di Pulorejo. Setelah Jembatan Rejoto penghubung
Pulorejo dan Blooto selesai akan dilanjutkan dengan pembangunan jalan lingkar
barat yang menghubungkan Surodinawan hingga Pulorejo.
“Selama ini pembangunan terpusat di
sisi timur. Maka dengan adanya pembangunan infrastruktur di sisi barat ini
sehingga Kota Mojokerto tambah maju,” harapnya. Pasalnya Walikota juga
mencanangkan Pulorejo sebagai kampung bahasa.
Ke depan Pulorejo akan dibangun sebagai kampung
wisata edukasi dan budaya. Salah satunya juga dibangun kampus perguruan tinggi
negeri. Dengan semakin majunya Pulorejo, Walikota berharap agar masyarakatnya
tetap menjaga kekompakan, guyub rukun dan bergotong royong. “Karena semangat
guyub rukun dan gotong royong adalah cerminan warga kota Mojokerto,” jelas
Walikota. (Humas/ris)