BONDOWOSO -
Ketua DPRD Kabupaten Bondowoso mengingatkan peranan NU dalam merebut
kemerdekaan di tanah air. Hal itu di sampaikan oleh Ketua DPRD ketika
memberikan tausiah di dalam acarah sholawat bersama di Desa Kemuningan Kecamatan
Tamanan Kabupaten Bondowoso.
Pada kesempatan
tersebut, Ketua DPRD H. Ahmad Dhafi membuka kembali lembaran sejarah kelam
peranan para Ulama’ NU bersama santri ketika berjuang bersama mempertahankan
tana air dari serangan penjajah Belanda.
Untuk itu, sebagai salah satu upaya mensyukuri atas ni’mat
yang diberikan, Pemerintah Kabupaten Bondowoso menggagas pembacaan sholawat
bersama di Balai Desa yang sekaligus sebagai ajang sosialisasi program
pembangunan serta memperkokoh ikatan silaturrahmi antar sesama.
Dalam kesempatan itu juga Ketua DPRD H. Ahmad Dhafir
menjelaskan, program pembangunan ditingkat desa saat ini sudah cukup banyak.
Oleh karena itu, ia berharap agar Kepala Desa (Kades) bersama Badan Permusyawaratan
Desa (BPD) bersama-sama melakukan pembahasan serta menyusun program yang tepat
untuk masyarakat Bondowoso. selain itu, masyarakat di desa itu hendaknya
mengetahui Alokasi Dana Desa (ADD) yang di berikan oleh negara.
Saat ini, desa sedang membangun dirinya sendiri
melalui dana yang dikucurkan oleh pusat untuk desa. Tujuannya adalah untuk
kesejateraan rakyat. Namun demikian, desa harus terbuka kepada masyarakat
tentang pengguanan Dana Desa (DD) itu. Tidak boleh di tutup-tutupi agar tidak
terjadi kecemburuan sosial, katanya.
Sementara itu Kades Kemuningan dalam sambutannya
menjelaskan, kesadaran masyarakat di desanya saat ini sudah mulai membaik .
mereka kini juga ikut merasa memiliki terhadap desa dan program pembangunan yang
ada di desa. Oleh karena itu ia mengajak masyarakat untuk terus memupuk
persaudaraan antar sesama sehingga pembangunan di desa berjalan dengan baik.
Hal senada juga di
sampaikan oleh Camat Tamanan Dwi Wahyudi kata dia, secara umum masyarakat di Kecamatan
Tamanan sudah mulai ikut andil dalam memajukan desanya masing-masing sejak
digulirkannya program pembangunan untuk desa. Kita berterima kasih
terhadap pemerintah yang telah memberikan kesempatan yang cukup Kepada Desa
untuk mengelolah Dana Desa dan membangun desanya sendiri. (Tok/Hen)