SAMPANG - Karang
taruna bersama Dewan Kesehatan Rakyat (DKR) mendirikan Posko Pengaduan Layanan
Kesehatan Independen di depan Kantor Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi
(Dinsosnakertrans).Posko ini bertujuan untuk mendorong Pemkab agar maksimal
dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Penanggung jawab
Posko Karang Taruna dan DKR, Mohammad Iqbal Fathoni mengatakan, selain upaya
untuk meningkatkan pelayanan kesehatan secara optimal, posko tersebut juga
untuk menghindari adanya praktek penyimpangan yang dilakukan oleh oknum petugas
institusi pelayanan kesehatan mulai dari Puskesmas Pembantu (Pustu), Puskesmas
dan RSUD yang dapat merugikan masyarakat.
“Posko ini selain
sebagai pusat informasi juga akan melakukan pemantauan, pengawasan,
pendampingan, inventarisasi permasalahan dan data, serta Advokasi," jelas
Moh Iqbal Fathoni, Rabu lalu. Berdirinya posko
pengaduan itu mendapat perhatian serius sejumlah pejabat terkait, diantaranya
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) dr Firman Pria Abadi, Kepala Dinsosnakertrans,
Malik Amrullah dan Kepala Bakesbangpol Rudy Setiadi. Mereka mengapresiasi dan
mendukung langkah positif dari Karang Taruna dan DKR tersebut.
Menurut Kepala
Dinkes Sampang, dr Firman Pria Abadi, langkah yang di lakukan Karang Taruna dan
DKR membantu Pemerintah untuk memberikan informasi layanan kesehatan yang di
lakukan oleh institusi penyedia layanan kesehatan di Kabupaten Sampang.
“Segala bentuk
pengaduan dari masyarakat akan di catat dan di laporkan ke saya," ujar
Firman.
Sementara Kepala
Bakesbangpol Rudy Setiadi, menganggap kedatangannya sebagai bentuk dukungan
Pemerintah terhadap upaya pengurus Karang Taruna dan DKR dalam membantu
masyarakat terkait dengan pelayanan publik dibidang kesehatan.
“Dan
ini bermanfaat bagi masyarakat dengan berdirinya posko tersebut ikut membantu program pemerintah,"
tandas Rudy Setyadi.(din/det)