PONOROGO - Dengan adanya jembatan gantung yang berada di desa karang joho kecamatan badegan kabupaten Ponorogo sudah membantu masyarakat untuk menjalankan aktivitas sehari – hari, pada saat masyarakat pergi ke kantor pemerintah desa, waktu pemakaman, akses petani, pedagang, untuk pergi ke ladang atau sawah, dan juga anak –anak ke sekolah, selalu berlalu lalang melewati jembatan gantung setiap harinya ramai sekali masyarakat yang lewat, pasalnya kalau masyarakat melewati jalan poros desa terlalu jauh harus muter kurang lebih ada 5 km.
Kepala desa Karangjoho Singkrihananto menjelaskan jembatan gantung ini sebenarnya sudah membantu masyarakat, namun di sini sering terjadi kecelakaan ketika masyarakat kadang kala membawa hasil tani itu sempat nyanthol di jembatan itu, sehingga ada yang patah tulang ini sering kali terjadi, dan kadang kala masyarakat itu juga mengeluh ketika membawa hasil taninya tidak bisa banyak karena untuk transpotasi cukup roda dua saja, dan untuk roda empat tidak bisa melewati dan harus berputar arah yang jauh, untuk itu kami selaku wakil dari masyarakat mengharap dengan sangat kepada pemerintah daerah maupun propinsi juga pemerintah pusat untuk membantu bangunan jembatan permanen artinya jangan jembatan gantung, karena jembatan ini dengan kepanjangan ada 54 meter ini kira – kira menghabiskan dana berkisaran Rp 2 milyar lebih, jika pemerintah daerah tidak mampu seharusnya harus di kordinasikan pada pemerintah pusat supaya bisa di bangunya jembatan yang permanen, dan di upayakan kendaraan roda empat bisa melewati, guna menunjang perekonomian masyarakat. (man)