PONOROGO - Pasca terjadinya banjir bandang di desa Grogol kecamatan Sawoo kabupten Ponorogo mengakibatkan jembatan dukuh kali sobo putus dan hanyut terbawa air sampai 1 kilo meter. dan terjadi bencana akibat banjir dari beberapa titik, di antaranya tanggul jebol di dukuh Krajan Bronjongan terhimpit di dukuh klanan, sempat menggegerkan warga yang indikasinya hujan deras satu hari satu malam kemarin lusa. dengan kejadian ini berawal hujan deras yang tiada hentinya dan terjadi banjir besar ke sungai pegunungan ini yang notabenya air dari berbagai arah tempuk jadi satu di sungai yang melalui desa grogol.
Untuk kerugihan terjadinya pasca ini diperkirakan ratusan juta, dan masyarakat terancam gagal panen, pasalnya persawahan petani yang baru menanam kebanjiran,dan kurban banjir ini ada warga yang harus kehilangan padi beberapa ton yang hanyut terlanda banjir dan hanya sebagian saja yang bisa di temukan , dan ada juga sepeda motor pun ikut hanyut namun sudah bisa di temukan . dan masyarakat jelas terancam gagal panen, pasalnya persawahan petani yang baru menanam kebanjiran.
Kepala desa Grogol Rohmat Spd mengatakan padahal jembatan ini sudah dianggarkan pada tahun ini akan di bangun dari dana desa DD masih di rencanakan dengan menunngu dana desa turun atau sudah terjadi bencana. Namun Rohmat mengakui ini murni bencana dan sudah kami laporkan ke pemerintah terkait untuk penanggulangan bencana daerah bersama dinas PU yang turun ke lokasi bencana adalah Plt kepala dinas PU jamus dan menjanjikan pada bulan ini akan segera di tangani untuk pembangunan baru. namun hinnga berita ini di turunkan belum ada tindakan dari pemerintah.
Rohmat Spd juga berharap pada pemerintah segera membantu pembangunan jembatan yang permanen dan lebih kuat lagi , karena setelah terjadi bencana seperti ini kami prihatin masyarakat yang jadi korbannya. anehnya jembatan yang putus tergelintir itu hanyut 1 kilo meter dan sampai di halaman rumah warga termasuk barongan bambu juga masuk rumah warga akibat tanggul jebol dan jembatan putus.
Dan kejadihan ini agar masyarakat juga waspada akan kejadihan berikutnya dan harus mengantisipasi jangan sampai masyarakat membuang sampah ke sungai dan mengambil batu yang bisa merorong akhirnya suangai melebar dan mudah terjadi bencana. (man)