 |
| Kios pasar ngemplak Tulungagung |
TULUNGAGUNG - Kepala Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Tulungagung Drs. Eko Sugiono, MM melalui Kepala Bidang (Kabid) sarana prasarana (Sarpras) Didik Sulaksono mengatakan, untuk meningkatkan sarana prasarana pasar tradisional yang berada di wilayah Kabupaten Tulungagung. Diupayakan nantinya, setidaknya berkompetitif. Pasar-pasar tradisional itu akan kita lakukan pembangunan-pembangunan atau pembenahan-pembenahan.
Selama anggaran ada, khususnya Dispenda focus akan melakukan repitalisasi pasar-pasar tradisional. Kapanpun jika anggaran itu ada akan kita lakukan perkuatan di seluruh pasar tradisional yang ada di Kabupaten Tulungagung, katanya ke Koran. Saat ini tidak akan terhindar dengan persaingan pasar-pasar modern.
Pertama bagi pasar tradisional yang sudah terbangun diharapkan pada warga atau pedagang, mampu meningkatkan di bidang pelayanan kemasyarakatan. Sehingga masyarakat yang datang kesana atau konsumen dapat menikmatinya. Hal itu bisa bersaing lebih sehat dengan pasar-pasar lainnya. Kepada pedagang yang telah menempati kios-kios diharapkan omsetnya makin meningkat.
Sehingga berdampak pada pertumbuhan ekonomi, serta dampaknya dapat meningkatkan Penghasilan Asli Daerah (PAD) di Kabupaten Tulungagung, harap Kabid Sarpras. Terutama bagi masyarakat yang berbelanja disana akan lebih merasakan kenyamanan, dengan itu pula akan menjadikan pemasukan yang berkesinambungan. Sehingga menjadikan pasar-pasar yang potensial.
Kegiatan Dispenda Kabupaten Tulungagung sudah dapat dirasakan oleh sebagian masyarakat, juga warga pemilik kios. Bahkan banyak masyarakat sangat mendukung program program yang diluncurkan oleh Dispenda. Supaya dapat bersaing dengan pasar-pasar modern yang sudah banyak menjamur. Untuk menghadapi persaingan di jaman ini, maka Dispenda terus berusaha menghidupkan kembali dengan sebaik mungkin pasar-pasar tradisional agar masyarakat lebih condong meminati pasar tradisional itu. (Nan)