Edi Susanto.ST,MT Selaku Kabid Oprasional dan Pemeliharaan Irigasi PU Binamarga dan Pengairan kab Blitar |
BLITAR - Musim penghujan
adalah salah satu penyebab rusaknya Infrastuktur yang ada di kabupaten Blitar,
Oleh karnaya Pemerintah Kabupaten Blitar Melalui Dinas PU Binamarga dan
Pengairan Prioritaskan pembangunan
insfastruktur baik yang berupa penambahan maupun yang berupa Pemeliharaan.
Khusus
untuk pembangunan yang berkaitan dengan irigasi Edi Susanto ST,MT Selaku Kabid
Oprasional dan Pemeliharan Irigasi pada menjelaskan Bahwasanya Pembangunan Drainase
maupun Saluran Irigasi sangatlah penting, selain untuk mengantisipasi banjir
pembangunan saluran irigasi sangatlah di butuhkan khususnya bagi para petani
untuk mempermudah dalam pengairan sawah, Untuk itu Dins PU Binamarga dan
Pengairan Kabupaten Blitar Optimalkan Pembangunan
saluran Irigasi dan drainase Jalan di tiap-tiap wilayah kecamatan yang ada di Kabupaten
Blitar.
Dalam waktu dekat PU Binamarga dan
Pengairan Kabupaten Blitar juga akan melakukan Pembangunan dan Pemeliharan
Drainase Kedung Puring yang berada di kelurahan Sukorjo Kecamatan Sutojayan. Edi juga menjelaskan Adapun tujuan pembangunan Drainase kedung
puring selain sebagai antisipasi banjir pembangunan tersebut juga sebagai
pengaman dan penahan tebing.Untuk itu Dinas PU Binamarga dan Pengairan
Kabupaten Blitar menyiapkan pagu anggaran 200 Juta untuk pembangunan dan
pemeliharaan Drainase Kedung Puring dengan Volume pengerjaan, panjang 109 meter
dan tinggi 2 meter.
Pembangunan Drainase Kedung Puring ini merupakan langkah konkrit pemerintah
Kabupaten Blitar untuk mendukung peningkatan infrastruktur dimana pembangunan ini sangat di harapkan oleh masyarakat
sekitar. Dengan melibatkan dukungan dan kerja sama diharapkan akan sesuai
dengan keperuntukan dan kemanfaatannya bagi masyarakat nantinnya.
Terkait dengan rencana pelaksanaan proyek
tersebut, Dinas PU Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Blitar di harapkan agar nantinya melakukan
pengawasan secara maksimal. Sehingga kualitas bangunan bisa bagus dan bisa
dimanfaatkan secara maksimal oleh masyarakat.Selain dari pejabat Dinas PU Bina
Marga dan Pengairan, pengawasan ini juga harus melibatkan konsultan dari pihak
swasta. Hal ini sebagai upaya agar pengawasan benar-benar terlaksana secara
maksimal. (dro)