JOMBANG - “Semoga dari kegiatan temu usaha Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) di desa Hadiluwih, kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Pacitan ini, membawa manfaat bagi keluarga juga memotivasi kita semua masyarakat untuk dapat mengembangkan KRPL yang lebih baik di Kabupaten Jombang”. Demikian harapan yang disampaikan oleh Ketua TP PKK Kabupaten Jombang, Ir. Hj. Tjaturina Wihandoko, MM dalam sambutan yang di wakili oleh Heri Setyobudi, SP, MM Kepala Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Jombang, saat berkunjung ke Kabupaten Pacitan, tepatnya di desa Hadiluwih, kecamatan Ngadirojo pada (24/02/2016).
Rombongan dari Kabupaten Jombang yang sedianya juga akan diikuti oleh Ketua TP PKK Kabupaten Jombang tersebut dipimpin oleh Kepala Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Jombang. Turut serta dalam rombongan Ketua dan wakil Keua Forum istri Dewan, pokja 3 TP PKK Kabupaten Jombang, beberapa Ketua TP PKK Kecamatan, Kepala Desa, karang taruna, serta Ketua dari kelompok KRPL yang mendapat program KRPL di kabupaten Jombang. Rombongan diterima oleh Mulyadi, Kepala Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pacitan, Camat, Kepala Desa dan Kelompok Wanita Tani (KWT) Melati, desa Hadiluwih Ngadirojo, Pacitan.
Tujuan temu usaha KRPL tersebut adalah untuk melihat dan belajar langsung atas keberhasilan Kelompok Wanita Tani (KWT) Melati, di desa Hadiluwih kecamatan Ngadirejo Kabupaten Pacitan yang keluar sebagai KRPL terbaik tahun 2015 Tingkat Provinsi Jawa Timur.
Diungkapkan oleh Basuki, Kepala Desa Hadiluwih program KRPL telah dilaksanakan sejak tahun 2014. Semula hanya dilaksanakan di satu kawasan RT, namun setelah masyarakat mengetahui manfaatnya, akhirnya berkembang di 6 dusun. “Manfaat KRPL tanaman organic ini selain baik untuk kesehatan, memenuhi kebutuhan gizi keluarga juga menambah pendapatan keluarga”, tutur Basuki.
Dalam sebulan, hasil KRPL bisa membantu menambah pendapatan keluarga antara Rp.150.000 hingga Rp. 200.000. Tanah desa yang gersang juga kita olah dan kita manfaatkan menjadi hamparan tanaman sayur. Disepanjang 3 km jalan raya masuk didesa Hadiluwih dikanan kiri juga dimanfaatkan untuk penghijauan dengan tanaman sayur seperti Lombok, terong, tomat, juga papaya.
Pada sesi pemaparan dan peninjauan langsung tanaman dilapangan, juga berlangsung sesi tanya jawab. Pada kesempatan tersebut, Ibu Desi Kepala Desa Badang kecamatan Ngoro, selain menanyakan bagaimana untuk mengatasi hama yang menyerang tanaman organic juga mempersilahkan kepada KWT Melati untuk bisa berkunjung ke Kabupaten Jombang, tepatnya didesa Badang, Ngoro guna melihat hamparan pembibitan tanaman sayur didesanya.
Melalui Temu Usaha KRPL ini diharapkan pula oleh Kepala Kantor Katahanan Pangan Kabupaten Jombang, Heri Setyobudi, SP, MM juga Ketua TP PKK Kabupaten Jombang disetiap desa harus mengembangkan KRPL. Meski Kabupaten Jombang juga pernah menjadi juara KRPL ditingkat Provinsi, namun guna menambah wawasan, pengetahuan juga memperkuat tali silaturahmi, belajar dari Kabupaten lain tetap menjadi kebutuhan guna meningkatkan diri.
Kemandirian pangan melalui program KRPL sangat perlu ditanamkan pada masyarakat, agar mereka tidak panik ketika menghadapi lonjakan harga bahan pokok di pasaran.Hal ini karena, kebutuhan dasar sudah terpenuhi di pekarangan rumah. Baik melalui pola tanam polibag, hidroponik maupun memanfaatkan lahan yang ada. (ko/hs)