PONOROGO - Proyek plengsengan yang di duga di
kerjakan asal – asalan itu, hanya berumur kurang lebih tiga bulanan sudah
hancur. Selain itu dan tidak jelas nama rekanan
yang mengerjakan dari CV mana karena
tidak Nampak papan nama, begitupun
dengan masyarakat sekitar juga tidak paham siapa kontraktor atau
rekanan yang mengerjakan.
Saat S.Newsweek konfirmasi ke PU Cipta karya pada kabid Haryono di arahkan ke kasinya
Suroso lalu menjelaskan sambil berkelit pihaknya
tidak hafal kalau tidak melihat datanya untuk proyek yang ada di dukuh Srayu
desa Jurug kecamatan Sooko itu ,dengan berdalih karena banyak terkait proyek
dari ciptakarya.Dengan dalih itu media ini di janjikan lain kali akan di kasih
tahu CV mana yang mengerjakan dan akan segera ada tegoran supaya segera di perbaiki.
Dengan hasil investigasi di lokasi proyek ternyata
sudah di perbaiki ternyata hasilnya juga tidak memuaskan tetap kondisi proyek
itu bengkah alias bledag lagi.Harapan masyarakat bangunan plesengan itu harus di perbaiki lagi
hingga kelar bangunan tersebut menjadi kuat .
Selain bangunan di
perkuat lagi juga harus di urug grosok dan tanah biar badan jalan terpenuhi dan
kelihatan baik.Pantauan media ini Di kabupaten Ponorogo hampir semua proyek
yang dikerjakan oleh rekanan yang tidak
di pasang papan nama ,yang akhirnya masyarakat tidak tahu proyek itu
dari mana siapa yang mengerjakan dan jumlah dananya berapa ,hal ini di nilai
masyarakat terkesan dinas PU melakukan pembiaran, alias tutup mata. (man)