3 Walikota meninjau hasil pelaksana
bedah kampung bersama warga
|
Mojokerto - Warga lingkungan Kedungkwali, Kelurahan Miji,
Kota Mojokerto sangat bergembira. Walikota Mojokerto Mas’ud Yunus datang
memenuhi undangan warga yang menggelar syukuran dan makan tumpeng sambelan
bersama. Syukuran tersebut dalam rangka peresmian selesainya Program Bedah
Kampung tahun 2015 di Lingkungan Kedungkwali.
Walikota
yang hadir disambut masyarakat dengan iringan hadrah dan seni barongsai.
Kegiatan malam itu murni swadaya masyarakat. Mereka bersyukur karena telah
diberikan bantuan dan Pemkot Mojokerto telah memberdayakan masyarakat dengan
program Bedah Kampung.
Walikota
di tengah-tengah masyarakat merasa senang karena malam itu mencerminkan suasana
guyub rukun masyarakat Kota Mojokerto yang secara bersama-sama bergotong royong
membangun lingkungannya. Walikota bangga karena pelaksanaan bedah kampung ini
merupakan cerminan karakter warga Kota Mojokerto.
“Semoga program ini memberikan manfaat dan maslahat untuk
kita semua. Program ini adalah upaya pemerintah dan masyarakat untuk
bersama-sama membangun kampungnya dari yang kumuh menjadi bersih dan indah,
dari yang gersang menjadi hijau, dari yang tidak sehat menjadi sehat,” urai
Walikota.
Pembenahan
lingkungan menjadi atensi khusus Walikota. Sebagai kota padat penduduk,
Walikota ingin walaupun padat tapi masyarakat bisa menikmati lingkungan yang
nyaman, lingkungan yang baik, agar kualitas kehidupan masyarakat semakin hari
semakin meningkat. Meningkatnya kualitas hidup sebagai indikator kesejahteraan
masyarakat.
Walikota
menuturkan bahwa program bedah kampung akan terus diupayakan. Jika tahun ini
Pemkot Mojokerto ada lima titik lingkungan yang mendapatkan program bedah
kampung, tahun depan ditingkatkan menjadi tujuh titik lokasi. “Harapan kami
dengan program bedah kampung, nantinya orang masuk di Kota Mojokerto, di
kampung-kampung, mereka akan merasakan suasana yang nyaman, segar dan
lingkungan yang sehat. Sebab itulah tujuan dari visi Pemerintah Kota Mojokerto
sebagai kota pelayanan,” harap Walikota.
Sementara
itu, Ahmad Syafi’i, Ketua Panitia Bedah Kampung di Lingkungan Kedungkwali
menuturkan kebahagiaannya dan rasa syukurnya. “Kami warga Kedungkwali sangat
senang sekali menerima program bedah kampung ini. Karena memang perlu sekali
lingkungan Kedungkwali ini untuk diperbaiki,” katanya.
Ia juga melaporkan bahwa di lingkungannya telah dilakukan
pembuatan jalan dan pemasangan paving sebanyak 2235 meter persegi. Mulai
Kedungkwali gang 11 hingga kedungkwali gang 3 timur sepenuhnya diganti baru.
Kemudian Kedungkwali gang 9 hingga ketimur sepenuhnya diganti baru.
Semuanya telah selesai dan dilaksanakan dengan baik. Antara
lain; 100 unit pot dan bunganya, plengseng got, tiang dan lampu led 50 unit,
dan tong sampah sebanyak 35 unit. “Pelaksanaan bedah kampung ini murni padat
karya, semuanya dikerjakan oleh pemuda masyarakat asli Kedungkwali. Baik
buruknya, inilah hasil karya dari pemuda lingkungan Kedungkwali,” serunya bangga.
Usai
sambutan, Walikota memotong pita tanda diresmikannya jalan dan telah
tercapainya program bedah kampung di Lingkungan Kedungkwali. Walikota bersama
warga juga meninjau hasil pelaksanaan program bedah kampung. (ris/Humas)