Dana Pembangunan Irigasi Desa Kembang Dijadikan Bancakan


BONDOWOSO - Pemerintah telah menyalurkan program swakelolah kepada beberapa HIPPA (Himpunan Petani Pemakai Air) yang ada di Kabupaten Bondowoso. Program tersebut berupa pengembangan dan pengelolaan  jaringan irigasi, rawa dan jaringan lainya tahun anggaran 2015 melaui Dinas Pengairan Kabupaten Bondowoso. salah satunya penerima program bantuan swakelolah tersebut HIPPA Insan Tani Desa Kembang Kecamatan Tlogosari Kabupaten Bondowoso.


 Program tersebut disinyalir dari awal pelaksanaan tidak sesuai dengan Rencana Anggaran Belanja (RAB) dan asal-asalan. Setelah tim Soerabaia Newsweek investigasi ke lokasi tersebut di temukan indikasi. Bahwa, pelaksanaan kegiatan pengembangan dan pengelolaan jaringan irigasi, rawa. Yang seharusnya volume lebas atau ketebalan kurang lebih 40 cm.
 

 Ternyata, hanyah batu pecah atau raen yang di tempelkan ke tembok penahan tanah, di duga ketebalan hanyah 20 cm. Bahkan, pondasinya tanpa ada galian memadai. Padahal kedalaman galian pondasi merupakan bagian vital penentu kualitas serta kokohnya proyek tersebut. Sedangkan komposisi campuran banyak yang di kurangi.

 Kurangnya pengawasan dari dinas yang membidangi membuat pekerjaan dijadikan bancakan oleh P.Hud selaku Ketua HIPPA Insan Tani Desa Kembang. Program tersebut diduga kuat untuk mencari keuntungan semata oleh pihak tertentu, apakah hal ini antara pengawas dengan Ketua HIPPA ada main mata atau kongkalikong. 

 Soerabaia Newsweek beberapa  kali mendatangi Ketua HIPPA untuk klarifikasi program tersebut selalu tidak ada di rumah, sementara Dinas Pengairan Kabupaten Bondowoso belum bisa di Konfirmasi. Hingga berita ini ditulis Bersambung.  (Tok/Hen)
Lebih baru Lebih lama
Advertisement